Jin Ying saat ini mengalami dua momen paling menyedihkan dalam hidup: Dia ditolak cintanya oleh tunangannya, dan neneknya yang tercinta meninggal dunia. Patah hati, dia memutuskan untuk mengunjungi kota Praha di Eropa, dan berharap dapat menggunakan waktu itu untuk menyembuhkan rasa sakit batinnya. Saat berada di Praha, dia bertemu dengan seorang pemuda Tionghoa bernama Punk. Di sana, dia perlahan mengungkap romansa rahasia yang pernah dialami neneknya sejak lama.